PENINGKATAN KECERDASAN INTERPERSONAL MELALUI KEGIATAN PELATIHAN SENI SONGAH PADA SISWA SEKOLAH BUDAYA DESA CITENGAH, SUMEDANG SELATAN
Kata Kunci:
Kecerdasan Interpersnonal, Seni Songgah, Desa CitengahAbstrak
Kecerdasan interpersonal merupakan aspek penting dalam perkembangan sosial dan emosional siswa, terutama dalam lingkungan pendidikan berbasis budaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan kecerdasan interpersonal melalui kegiatan pelatihan seni Songah pada siswa Sekolah Budaya di Desa Citengah, Sumedang Selatan. Seni Songah, sebagai salah satu bentuk kesenian tradisional khas daerah, tidak hanya mengajarkan keterampilan artistik tetapi juga menumbuhkan kemampuan komunikasi, kerja sama, dan empati antarindividu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, di mana data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap siswa yang mengikuti pelatihan seni Songah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan siswa dalam kegiatan seni ini berkontribusi positif terhadap peningkatan kecerdasan interpersonal mereka, terutama dalam hal interaksi sosial, pemecahan konflik, serta kerja sama dalam kelompok. Dengan demikian, kegiatan seni berbasis budaya seperti Songah dapat menjadi strategi efektif dalam pengembangan kecerdasan interpersonal siswa, sekaligus melestarikan nilai-nilai budaya lokal.Referensi
Agus, A. (2022). Metodologi pengabdian masyarakat. Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.
Amalia, R. (2017). Hubungan kecerdasan interpersonal dengan hasil belajar ilmu pengetahuan sosial siswa Madrasah Ibtidaiyah Alma'arif 08 Singosari (Skripsi). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Armstrong, T. (2013a). 7 kinds of smart. PT Gramedia Pustaka Utama.
Armstrong, T. (2013b). Kecerdasan multipel di dalam kelas. PT Indeks.
Baron, R. A., & Byrne, D. (2005). Social psychology (10th ed.). Pearson/Allyn & Bacon. (Contoh buku psikologi sosial yang relevan)
Berkowitz, L. (1993). Aggression: Its causes, consequences, and control. McGraw-Hill. (Contoh buku tentang interaksi sosial dan pengaruhnya)
Cohen, J. (2001). Social and emotional learning: Not just nice, but necessary. Educational Leadership, 56(3), 32-34. (Contoh artikel tentang pentingnya pembelajaran sosial emosional)
Collier, D., & Mahoney, J. (1996). Insights and pitfalls: Selection bias in qualitative research. World Politics, 49(1), 56-91. (Contoh artikel metodologi penelitian kualitatif, relevan jika metode Anda kualitatif)
Eisenberg, N. (2000). Emotion, regulation, and moral development. Annual Review of Psychology, 51, 665-697. (Contoh artikel tentang regulasi emosi dan perkembangan moral, relevan jika terkait dengan aspek emosional seni)
Gardner, H. (2013). Multiple intelligences: Memaksimalkan potensi dan kecerdasan individu dari masa kanak-kanak hingga dewasa. Daras Books.
Goleman, D. (1995). Emotional intelligence. Bantam Books. (Contoh buku klasik tentang kecerdasan emosional, yang terkait dengan interpersonal)
Khaerunnisa. (2023). Penerapan model cooperative learning tipe make a match terhadap hasil belajar IPS kelas V SD pada materi jenis-jenis usaha (Skripsi). UPI Bandung.
Lisna Dwi Agustin. (2014). Pengembangan kecerdasan interpersonal siswa dalam pembelajaran IPS melalui metode REACT (Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, Transfering) (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia.
Mayer, J. D., Salovey, P., Caruso, D. R., & Sitarenios, G. (2003). Measuring emotional intelligence with the MSCEIT v2.0. Emotion, 3(1), 97-105. (Contoh artikel tentang pengukuran kecerdasan emosional)
Muniroh. (2013). Hubungan kelompok dan motivasi kerja karyawan BRI Kantor Cabang Malang Martadinata (Skripsi). Universitas Negeri Malang.
Putra, I. E. (2019). Pengantar studi pengabdian kepada masyarakat. LP2M UIN Raden Intan Lampung. (Contoh buku tentang pengantar studi pengabdian kepada masyarakat)
Safaria, T. (2005). Interpersonal intelligence. Amara Books.
Smith, M. K. (2001, 2015). David Kolb on experiential learning. The encyclopedia of pedagogy and informal education. Diakses dari http://infed.org/mobi/david-kolb-on-experiential-learning/ (Contoh sumber online tentang pembelajaran eksperiensial)
Wahyudi, D. (2013). Kontribusi kecerdasan interpersonal, intrapersonal dan eksistensial terhadap belajar peserta didik dalam pembelajaran IPS pada MTs di Kab. Bangkalan (Tesis). Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia.
